Musyawarah Nasional VI Asosiasi Pendidikan Tinggi Informatika dan Komputer (Aptikom) 2022 yang digelar di Bali dengan dihadiri oleh kurang lebih dari 700 perwakilan perguruan tinggi di Tanah air akan melakukan diskusi upaya untuk mendongkrak percepatan transformasi digital. Sebagaimana Kegiatan munas ini bertemakan “Memberdayakan kecerdasan Artificial untuk Percepatan Transformasi di Era Revolusi Industri 4.0 Menuju Masyarakat 5.0”. Pada Munas VI Aptikom selain diisi dengan pemilihan jajaran pengurus Aptikom yang baru, juga diisi dengan konferensi Internasional (International Conference on Informatics and Computing), kegiatan pun berlangsung dengan meriah tepatnya di kawasan sanur, Denpasar Bali pada 8 hingga 10 Desember 2022.
Munas VI Aptikom secara resmi dibuka dengan ditandai pemukulan gong oleh I Gede Indra Dewa Putra sebagai perwakilan Gubernur Bali. Dilanjutkan dengan pembukaan Munas VI Aptikom Ketua Umum Aptikom Prof Ir Zainal Arifin Hasibuan PhD mengatakan bahwa percepatan transformasi digital tersebut juga sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo, bahkan di semua lini kehidupan masyarakat harus melakukan percepatan transformasi digital.
Rektor ITB Stikom Bali, Dr Dadang Hermawan yang juga selaku tuan rumah mengapresiasi pemilihan Bali sebagai tempat pelaksanaan Munas VI Aptikom. Dalam Munas VI tahun 2022 kita ingin memberdayakan kecerdasan Artificial menyongsong era industrial revolution 4.0 dengan terbuka menuju masyarakat 5.0 dari sabang sampai merauke kita maju bersama-sama. Dr Dadang Hermawan juga mengatakan, mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa terutama dalam menyongsong generasi emas 2045 yang merupakan menjadi tanggung jawab kita bersama untuk mempersiapkannya dari sekarang.
Sebagaimana Aptikom dibentuk sebagai wadah berkumpulnya para ilmuwan yang membuat teknologi tersebut. Juga menjadi kunci keberhasilan bagi keberlangsungan kemampuan SDM dalam menerapkan teknologi tersebut. Dengan harapan hadirnya Aptikom ini dapat membantu semua segmentasi kehidupan masyarakat terutama memberi manfaat bagi SDM terutama bagi pendidikan dengan strategi yang tepat serta penguatan kurikulum yang relevan sesuai dengan kebutuhan pasar.
“Perguruan tinggi yang paling diminati sekarang adalah yang berbasis informasi teknologi”
Hal ini tentunya tidak lain sebagai pembuktian untuk Percepatan transformasi digital yang sudah sangat krusial saat ini, yang dapat memberikan dampak pada semua aspek kehidupan manusia memerlukan teknologi yang tidak hanya berfokus pada literasi digital saja, akan tetapi dapat memberi manfaat bagi masyarakat sekitar.
