DENPASAR – Tokoh Pendidikan Bali, Dr. Dadang Hermawan terharu sekaligus bangga ketika secara resmi melepas puluhan mahasiswa magang ke Jepang, Selasa, 24 Oktober 2023. Suasana haru menyelimuti ruang Rektor ITB STIKOM Bali. Puluhan mahasiswa menunjukkan semangat dan kekompakan dengan yel-yel yang luar biasa sebelum Dr. Dadang Hermawan memberikan sambutan. Mereka merupakan para mahasiswa yang akan berangkat magang ke luar negeri yaitu Jepang selama 3 tahun.
Dr. Dadang Hermawan memang membuat langkah strategis dan inovasi brilian untuk pendidikan di Bali. Dr. Dadang mengajak seluruh mahasiswa baru dan mahsiswa lama ITB STIKOM Bali untuk magang dan bekerja di Jepang menggunakan visa Specifed Skill Worker (SSW) atau visa bagi Pekerja Berketerampilan Specifik (PBS).
“Gajinya lebih besar, start dengan Rp 20 juta per bulan dan kontrak kerja 5 tahun. Mulai Februari atau awal Maret 2022, telah dibuka kelas khusus bagi mereka yang kuliah di STIKOM Bali Group dan mengikuti program kerja di Jepang,” lanjutnya.
Dr. Dadang menjelaskan, bagi mahasiswa yang magang ke Jepang banyak mendapatkan profit atau keuntungan. Dikatakan Dr. Dadang, mahasiswa selain mendapatkan gaji juga mendapatkan pengalaman. Selain itu, kata Dr. Dadang mahasiswa juga mendapatkan gelar karena mahasiswa yang bersangkutan bisa kuliah online dari tempat magang di luar negeri.
“Sangat banyak manfaatnya dengan magang dan kuliah ini. Jika dibandingkan dengan mahasiswa lain, maka saya yakin dan percaya, begitu kalian lulus, performance kalian di atas mereka. Punya pengalaman kerja di luar negeri, punya gaji, dan menyandang gelar S-1,” jelas Dr. Dadang.
Dr. Dadang berpesan kepada para mahasiswa yang magang ke Jepang tersebut agar menjaga nama baik diri sendiri, keluarga, ITB STIKOM, LPK Dharma, Bali, Indonesia. “Harus bisa mengatur keuangan, literasi keuangan dan menjaga kesehatan, olahraga rutin seperti apa yang sudah dilakukan selama di asrama. Kesuksesan ada di tangan Anda-anda sekalian. Saya titip jangan sampai mengecewakan, ikuti aturan yang di sana. Ingat Tuhan, orangtua. Sebagai generasi muda, harus punya cita-cita. Bersaing agar lebih bagus kemudian bisa menularkan kepada yang lain,” kata Dr. Dadang Hermawan.
Tidak hanya itu, Dr. Dadang Hermawan dengan ramah menyapa para orangtua mahasiswa yang ikut mengantar di Kampus ITB STIKOM Bali. Dr. Dadang ngobrol santai dengan para orangtua. Bahkan para orangtua mengajak foto bersama dengan Dr. Dadang. Setelah itu, para mahasiswa pamit berangkat menuju Bandara Ngurah Rai, Bali untuk berangkat ke Jepang.
Di tangan Dr. Dadang Hermawan, STIKOM Bali Group menjadi perguruan tinggi pertama di Indonesia yang bekerja sama BP2MI khususnya penempatan kerja di Jepang. Perguruan Tinggi di bawah naungan STIKOM Bali Group adalah ITB STIKOM Bali, Politeknik Nasional Denpasar, Politeknik Ganesha Guru Singaraja dan Sekolah Tinggi Teknologi Bandung.
Sementara itu, Direktur LPK Darma, Drs. Dede Heryadhy, MM secara singkat menjelaskan, hingga Oktober 2023 pihaknya sudah memberangkatkan sebanyak 113 orang dari target 100 atau 113%. Sedangkan jumlah keseluruhan mahasiswa yang sudah di Jepang sebanyak 361 orang dan terbanyak di wilayah Kyoto.
“Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Rektor Dr. Dadang Hermawan atas segala fasilitas dalam kerja sama ini. Kami, mahasiswa, keluarga mahasiswa sangat terbantu dengan program Pak Dr. Dadang. Membantu mahasiswa dengan beasiswa, membantu biaya keberangkatan mahasiswa yang magang ke luar negeri, dan masih banyak lagi program pendidikan Pak Dr. Dadang Hermawan yang sangat luar biasa dan bermanfaat bagi anak-anak dan masyarakat Bali,” kata Drs. Dede Heryadhy, MM. (*)