DH Bersuara https://dhbersuara.id/ Dadang Hermawan Bersuara Fri, 15 Sep 2023 08:42:17 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.2.2 Dr. DADANG HERMAWAN, Sosok Rektor Humble, Berikan Beasiswa kepada Ribuan Mahasiswa https://dhbersuara.id/dr-dadang-hermawan-sosok-rektor-humble-berikan-beasiswa-kepada-ribuan-mahasiswa/ https://dhbersuara.id/dr-dadang-hermawan-sosok-rektor-humble-berikan-beasiswa-kepada-ribuan-mahasiswa/#respond Fri, 15 Sep 2023 08:42:17 +0000 http://dhbersuara.id/?p=1340 DENPASAR – Tokoh Pendidikan dan Akademisi Bali, Dr. Dadang Hermawan terus berupaya meningkatkan pendidikan bagi masyarakat Bali. Dr. Dadang selalu mengajak kepada orang tua dan anak-anak muda untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Dr. Dadang bahu-membahu mengajak kepada seluruh stakeholder untuk peduli dan kolaborasi untuk pendidikan masyarakat Bali. Dr. Dadang Hermawan tidak hanya …

Dr. DADANG HERMAWAN, Sosok Rektor Humble, Berikan Beasiswa kepada Ribuan Mahasiswa Read More »

The post Dr. DADANG HERMAWAN, Sosok Rektor Humble, Berikan Beasiswa kepada Ribuan Mahasiswa appeared first on DH Bersuara.

]]>
DENPASAR – Tokoh Pendidikan dan Akademisi Bali, Dr. Dadang Hermawan terus berupaya meningkatkan pendidikan bagi masyarakat Bali. Dr. Dadang selalu mengajak kepada orang tua dan anak-anak muda untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Dr. Dadang bahu-membahu mengajak kepada seluruh stakeholder untuk peduli dan kolaborasi untuk pendidikan masyarakat Bali.

Dr. Dadang Hermawan tidak hanya berwacana atau NATO (No Action Talk Only) saja, namun sudah banyak membuat gebrakan atau aksi nyata untuk pendidikan di Bali. Dr. Dadang yang dikenal sosok Rektor yang humble ini juga dengan senang hati memberikan beasiswa kepada mahasiswa. Bahkan jumlah beasiswa yang diberikan Dr. Dadang mencapai ribuan. “Jangan sampai ada anak di Bali yang putus sekolah. Saya berharap, semua anak di Bali bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang Perguruan Tinggi. Semua sudah sepakat, pendidikan sangat penting dalam memajukan daerah dan mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara,” kata Dr. Dadang Hermawan.

Dr. Dadang Hermawan tercatat dalam enam tahun terakhir ini atau sejak 2018-2023 telah memberikan beasiswa kepada 2.928 mahasiswa. Dr. Dadang telah mendirikan ITB STIKOM Bali, Polnas Denpasar, dan Poltek Ganesha Guru Singaraja untuk jenjang Pendidikan Program Vokasi Diploma III (D-3), Sarjana (S-1), Magister (S-2) dan Doktoral (S-3). Dr. Dadang juga mendirikan 7 SMK TI Bali Global yang tersebar di Kabupaten/Kota di provinsi Bali untuk pendidikan menengah atas. “Sekarang ini mungkin infrastruktur sudah tersedia dan dilaksanakan, jadi ke depan bagaimana SDM yang harus diperhatikan lebih lagi. Concern pengembangan atau pendidikan SDM,” kata Dr. Dadang Hermawan.

Dr. Dadang Hermawan kemudian menceritakan bagaimana awal mendirikan ITB STIKOM hingga menjadi kampus terpopuler di Bali Nusra. Menurut Dr. Dadang, berbekal dari pengalaman memimpin lembaga kursus yang effort-nya luar biasa. “Bagaimana memasarkan pendidikan tambahan di masyarakat. Pada saat itu terpikir walaupun lembaga kursus, kita harus memiliki lembaga formal. Pada tahun 2002 itu kita membuka waktu itu Sekolah Tinggi namanya STMIK STIKOM Bali tetapi dipopulerkan STIKOM Bali,” kata Dr. Dadang.

Dr. Dadang melanjutkan, pada tahun 2020 di Bali khususnya belum ada pendidikan tinggi yang bidang Informatika dan Komputer sehingga dibentuk yayasan. Kemudian pada tahun 2021 mengajukan izin ke Dikti dan tahun 2022 perizinan keluar. “Kami menjadi perguruan tinggi pertama di bidang Infokom yang membuka kelas sampai jenjang S-1. Sekarang mahasiswa baru sekitar 1.400 sampai 1.500 per tahun. Kalau total mahasiswa sekitar 6.500 dan alumninya sudah 10.000 kurang sedikit,” jelas Dr. Dadang Hermawan.

Dr. Dadang selalu bangga dan gembira sebagai Rektor ITB STIKOM Bali ketika mewisuda mahasiswa. Menurut Dr. Dadang wisuda bukan hanya acara formal, namun perwujudan dari segala upaya, kerja keras, dan pengorbanan yang kalian lakukan selama bertahun-tahun. “Kalian adalah generasi yang dipersiapkan untuk menghadapi dunia yang kompleks dan terus berkembang ke arah digitalisasi. Kalian telah dilatih untuk menjadi pemimpin masa depan yang inovatif, kreatif, dan berdaya saing tinggi. Teruslah mengejar ilmu pengetahuan, tetaplah meraih pencapaian yang lebih tinggi, dan teruslah berkontribusi untuk kebaikan masyarakat. Kalian adalah bukti nyata keberhasilan sistem pendidikan ITB STIKOM Bali. Jadilah alumni yang berdampak positif, yang terus mendukung perguruan tinggi ini, serta yang melampaui batas-batas yang ada,” kata Dr. Dadang Hermawan.  (*)

The post Dr. DADANG HERMAWAN, Sosok Rektor Humble, Berikan Beasiswa kepada Ribuan Mahasiswa appeared first on DH Bersuara.

]]>
https://dhbersuara.id/dr-dadang-hermawan-sosok-rektor-humble-berikan-beasiswa-kepada-ribuan-mahasiswa/feed/ 0
Dr. Dadang Hermawan Bangun Intelektualitas Masyarakat Bali Berbasis TI dan Digitalisasi https://dhbersuara.id/dr-dadang-hermawan-bangun-intelektualitas-masyarakat-bali-berbasis-ti-dan-digitalisasi/ https://dhbersuara.id/dr-dadang-hermawan-bangun-intelektualitas-masyarakat-bali-berbasis-ti-dan-digitalisasi/#respond Thu, 14 Sep 2023 09:37:54 +0000 http://dhbersuara.id/?p=1337 DENPASAR – Tokoh Pendidikan dan Akademisi Bali, Dr. Dadang Hermawan tak henti-hentinya membuat terobosan untuk memajukan pendidikan Bali. Dr. Dadang sukses mendirikan dan mengembangkan ITB STIKOM Bali sebagai kampus terdepan di bidang Teknologi Informasi dan Bisnis. Dr. Dadang ingin terus membangun intelektualitas masyarakat di kalangan anak muda maupun orang tua di Bali dengan berbasis Teknologi …

Dr. Dadang Hermawan Bangun Intelektualitas Masyarakat Bali Berbasis TI dan Digitalisasi Read More »

The post Dr. Dadang Hermawan Bangun Intelektualitas Masyarakat Bali Berbasis TI dan Digitalisasi appeared first on DH Bersuara.

]]>
DENPASAR – Tokoh Pendidikan dan Akademisi Bali, Dr. Dadang Hermawan tak henti-hentinya membuat terobosan untuk memajukan pendidikan Bali. Dr. Dadang sukses mendirikan dan mengembangkan ITB STIKOM Bali sebagai kampus terdepan di bidang Teknologi Informasi dan Bisnis. Dr. Dadang ingin terus membangun intelektualitas masyarakat di kalangan anak muda maupun orang tua di Bali dengan berbasis Teknologi Informasi dan Digitalisasi.

Dr. Dadang tidak hanya sekadar wacana, namun sudah dilakukan dengan wujud kongkret membangun sekolah dan kampus. Di tingkat anak-anak muda atau ABG, Dr. Dadang mendirikan sekolah SMK TI yang tersebar hampir di seluruh Kabupaten/Kota di Bali. Di tingkat Perguruan Tinggi, Dr. Dadang juga mendirikan kampus dengan Pendidikan Program Vokasi Diploma III (D-3), Sarjana (S-1), Magister (S-2) dan Doktoral (S-3).

Dr. Dadang dengan dedikasi sepenuh hati untuk mewujudkan kemajuan pendidikan Bali berbasis Teknologi Informasi dan Digitalisasi dengan mendirikan dan mengembangkan STMIK STIKOM Bali dan kini menjadi  ITB STIKOM Bali. Tidak hanya itu saja, Dr. Dadang mendirikan 3 PTS lainnya yaitu STT Bandung, Poltek Ganesha Guru Singaraja dan Polnas Denpasar. Di tingkat pendidikan menengah atas , Dr. Dadang mendirikan 7 SMK Bali Global yang tersebar di Kabupaten/Kota di provinsi Bali.

“Saya bersepakat, Bali yang paling umum atau utama mempunyai SDM, karena dari sumber daya mineral kan tidak ada. Bagaimana SDM Bali ini dimajukan, dikembangkan ke semua sektor sesuai dengan bidangnya masing-masing. Ada yang di pariwisata, budaya, ekonomi, seni. Tetapi yang namanya digital SSI ini adalah sangat terkait erat dengan berbagai bidang kehidupan yang tadi saya sebutkan. Digitalisasi terkait dengan pariwisata, ekonomi, budaya, agama, seni,” kata Dr. Dadang Hermawan.

Menurut Dr. Dadang Hermawan digitalisasi adalah mutlak dan perlu didorong oleh semua stakeholder yang ada di Provinsi Bali terutama pemerintah yang memiliki anggaran, otoritas, dan sebagainya. Dikatakan Dr. Dadang, ke depan digitalisasi akan semakin masuk ke semua sektor kehidupan sehingga digitalisasi adalah suatu keniscayaan. Dr. Dadang menyebutkan, pemerintah telah menggaungkan visi Indonesia sebagai ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara.

Oleh karena itu, Dr. Dadang Hermawan berharap dan mendorong Angka Partisipasi Kasar (APK) Provinsi Bali untuk jenjang Pendidikan Tinggi bisa melebihi rata-rata nasional, yaitu mencapai 50 persen atau 60 persen. Dr. Dadang menyebutkan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali APK Provinsi Bali untuk jenjang Pendidikan Tinggi dalam tiga tahun terakhir ini yaitu tahun 2020 di angka 30,55 persen, tahun 2021 di angka 30,64 dan tahun 2022 mencapai angka 31,94 persen.

“Ada fenomena baru, kalau dulu perusahaan besar mencari tenaga kerja misalnya kalau SDM yang dicari Sarjana SDM. Untuk Humas dicari Sarjana Ilmu Komunikasi. Fenomena yang sekarang adalah rekrutmen pegawainya mencari tenaga sarjana IT, dilatih Ilmu Komunikasinya.  Sehingga kaitannya, digitalisasi adalah mutlak dan ini perlu didorong oleh semua stakeholder yang ada di Provinsi Bali terutama pemerintah yang punya anggaran, otoritas, dan sebagainya,” ujar Dr. Dadang. (*)

The post Dr. Dadang Hermawan Bangun Intelektualitas Masyarakat Bali Berbasis TI dan Digitalisasi appeared first on DH Bersuara.

]]>
https://dhbersuara.id/dr-dadang-hermawan-bangun-intelektualitas-masyarakat-bali-berbasis-ti-dan-digitalisasi/feed/ 0
PROFIL Dr. DADANG HERMAWAN: Dari Guru, Auditor hingga Rektor Pelopor Kampus TI https://dhbersuara.id/profil-dr-dadang-hermawan-dari-guru-auditor-hingga-rektor-pelopor-kampus-ti/ https://dhbersuara.id/profil-dr-dadang-hermawan-dari-guru-auditor-hingga-rektor-pelopor-kampus-ti/#respond Wed, 13 Sep 2023 07:04:33 +0000 http://dhbersuara.id/?p=1331 DENPASAR – Tokoh pendidikan dan akademisi Bali, Dr. Dadang Hermawan menjadi buah bibir ketika membawa ITB STIKOM Bali menjadi kampus terpopuler di Bali-Nusra. Sederet prestasi gemilang menjadi catatan penting ketika Dr. Dadang menjabat sebagai Rektor ITB STIKOM Bali. Di bawah kepemimpinan Dr. Dadang, kampus ITB STIKOM Bali menjelma menjadi kampus rujukan bidang Teknologi Informasi atau …

PROFIL Dr. DADANG HERMAWAN: Dari Guru, Auditor hingga Rektor Pelopor Kampus TI Read More »

The post PROFIL Dr. DADANG HERMAWAN: Dari Guru, Auditor hingga Rektor Pelopor Kampus TI appeared first on DH Bersuara.

]]>
DENPASAR – Tokoh pendidikan dan akademisi Bali, Dr. Dadang Hermawan menjadi buah bibir ketika membawa ITB STIKOM Bali menjadi kampus terpopuler di Bali-Nusra. Sederet prestasi gemilang menjadi catatan penting ketika Dr. Dadang menjabat sebagai Rektor ITB STIKOM Bali. Di bawah kepemimpinan Dr. Dadang, kampus ITB STIKOM Bali menjelma menjadi kampus rujukan bidang Teknologi Informasi atau TI khususnya di Bali Nusra. Dr. Dadang dikenal sebagai rektor yang juga pelopor kampus berbasis TI.

Dr. Dadang dikenal dengan sosok yang humble, sederhana, murah senyum dan welcome dengan siapa saja. Selalu terbuka dan menerima tamu dari berbagai kalangan. Tidak menutup untuk kolaborasi dengan lembaga bahkan kompetitor sekalipun. “Bagi saya tidak ada kompetitor, sekarang ini zamannya kolaborasi,” kata Dr. Dadang Hermawan dalam suatu kesempatan. Hal itu, menjadi satu di antara kunci kesuksesan Dr. Dadang dalam mendirikan dan mengembangkan ITB STIKOM Bali.

Di bidang sosial, Dr. Dadang banyak terlibat dan aktif di berbagai kegiatan masyarakat. Mulai di organisasi keagamaan, sosial, olahraga hingga penulisan, dan tentunya bidang pendidikan. Bahkan Dr. Dadang dengan sangat terbuka menyediakan tempat atau venue di kampus ITB STIKOM Bali untuk masyarakat yang ingin mengadakan acara atau kegiatan seperti seminar, pertemuan, rapat koordinasi, diskusi ilmiah, pameran, dan lain-lain.

Lantas seperti apa Profil Dr. Dadang Hermawan?

Dr. H. Dadang Hermawan lahir pada 10 Agustus 1963. Darah akademisi diwariskan dari kedua orangtuanya H. Puad Kamil dan Hj. Warhika yang merupakan guru Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Bandung. Dr. Dadang Hermawan pernah menjadi guru pada tahun 1984-1985. Di awal kariernya menjadi  guru Tata Buku, Hitung Dagang dan Ekonomi Koperasi di SMA Taruna Harapan Ciparay Kabupaten Bandung dam SMA Islam Pacet Kabupaten Bandung.

Karakter dan etos kerja Dr. Dadang menjadi panutan di lingkungannya. Bahkan di usia 22 tahun Dr. Dadang sudah menjadi Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan. “Waktu SMA saya senang berorganisasi. Di situ saya kebanyakan menjadi mentor. Kemudian di mahasiswa juga sering menjadi mentor, pelatih atau instruktur di beberapa lembaga kursus. Ya memang passion saya di situ. Kalau cita-cita ingin menjadi ASN (Aparatur Sipil Negara). Saya pernah ingin menjadi TNI tetapi gagal. Kemudian menjadi guru, waktu itu guru kan tidak perlu S-I. Saya tingkat III, saya sudah jadi Wakil Kepala Sekolah,” kata Dr. Dadang Hermawan.

Setelah menyelesaikan studi S-1, Dr. Dadang Hermawan memutuskan untuk menikah. Kebutuhan hidup semakin meningkat membuat Dr. Dadang memutuskan untuk masuk ASN. Usaha gigih Dr. Dadang membuah hasil menjadi ASN. Dr. Dadang menjadi Auditor di Kantor Akuntan di Kota Bandung. Selanjutnya pada 1988 – 1996 menjadi PNS sebagai Auditor pada Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Bali dan Sulawesi Tenggara. “Saya menjadi ASN dan ditempatkan di Bali. Saya ke Bali tahun 1988. Baru 35 tahun di Bali. Bawa anak satu dan istri satu. Sekarang anak empat, mantu tiga, cucu tujuh,” cerita Dr. Dadang.

Meskipun menjadi ASN, namun jiwa pendidik Dr. Dadang terus muncul. Dua tahun setelah bertugas di Bali, tepatnya tahun 1990 Dr. Dadang masuk ke sebuah lembaga pendidikan sebagai instruktur untuk menngajar beberapa keterampilan yang dimiliki. “Itu terus saya dilakoni sampai tahun 1996. Kemudian di lembaga pendidikan itu, pimpinannya tidak kuat. Sehingga teman saya menawarkan menjadi pimpinan. Karena passion saya di situ, walaupun dirangkap, ternyata berkembang,” kata Dr. Dadang.

Pada tahun 1996, Dr. Dadang dipromosikan ke Sulawesi Tenggara. Dari perjalanan itu Dr. Dadang dihadapkan dua pilihan antara ASN atau mengajar. Dengan pertimbangan yang sangat matang, pada tahun 1996 Dr. Dadang memutuskan mengundurkan diri sebagai ASN. Dr. Dadang memilih meneruskan dan mengembangkan lembaga pendidikan di Bali. Pada tahun 2002, dengan beberapa tokoh masyarakat Bali, Dr. Dadang mendirikan ITB STIKOM Bali hingga berkembang seperti sekarang ini. Dr. Dadang hingga saat ini juga masih menjabat Rektor ITB STIKOM Bali. “Saya senang membahagiakan orang lain. Mendorong orang lain maju, sharing knowledge. Karena yang saya rasakan, ilmu itu kalau diberikan bukan habis, tapi bertambah banyak,” jelas Dr. Dadang Hermawan. (*)

 

The post PROFIL Dr. DADANG HERMAWAN: Dari Guru, Auditor hingga Rektor Pelopor Kampus TI appeared first on DH Bersuara.

]]>
https://dhbersuara.id/profil-dr-dadang-hermawan-dari-guru-auditor-hingga-rektor-pelopor-kampus-ti/feed/ 0
TANYA JAWAB Pendidikan With Dr. DADANG HERMAWAN, Beasiswa? So Pasti https://dhbersuara.id/tanya-jawab-pendidikan-with-dr-dadang-hermawan-beasiswa-so-pasti/ https://dhbersuara.id/tanya-jawab-pendidikan-with-dr-dadang-hermawan-beasiswa-so-pasti/#respond Mon, 11 Sep 2023 04:21:16 +0000 http://dhbersuara.id/?p=1327 DENPASAR –  Tokoh Pendidikan dan Akademisi Bali, Dr. H. Dadang Hermawan seakan tidak ada habisnya menemukan inovasi atau ide memajukan pendidikan di Bali. Dedikasi sepenuh hati Dr Dadang Hermawan terhadap pendidikan Bali telah terbukti. Di antaranya dengan mendirikan pendidikan Perguruan Tinggi, kampus sekaliber ITB STIKOM Bali dengan segudang prestasi dan penghargaan. Bahkan hingga sekarang ini, …

TANYA JAWAB Pendidikan With Dr. DADANG HERMAWAN, Beasiswa? So Pasti Read More »

The post TANYA JAWAB Pendidikan With Dr. DADANG HERMAWAN, Beasiswa? So Pasti appeared first on DH Bersuara.

]]>
DENPASAR –  Tokoh Pendidikan dan Akademisi Bali, Dr. H. Dadang Hermawan seakan tidak ada habisnya menemukan inovasi atau ide memajukan pendidikan di Bali. Dedikasi sepenuh hati Dr Dadang Hermawan terhadap pendidikan Bali telah terbukti. Di antaranya dengan mendirikan pendidikan Perguruan Tinggi, kampus sekaliber ITB STIKOM Bali dengan segudang prestasi dan penghargaan. Bahkan hingga sekarang ini, Dr. Dadang yang menjabat sebagai Rektor membawa ITB STIKOM Bali sebagai kampus terpopuler di Bali-Nusra.

 

Nah, apa rahasia kesusksesan Dr. Dadang Hermawan? Dan ada satu pertanyaan cukup menggelitik kepada Dr. Dadang mengenai beasiswa. “Sering memberikan beasiswa, apa tidak takut rugi?” Dr. Dadang Hermawan menjawab dengan lugas: “Awalnya memang berfikir seperti itu. Bagaimana kalau rugi? Tapi ternyata Tuhan berkata lain. Malah semakin banyak mahasiswa yang daftar. Jadi semacam subsidi silang. Ini pernah diteliti oleh teman saya. Ada CSR dan semakin banyak CSR, malah makin berkembang. Makin maju. Di samping itu, ada kebahagiaan dan kepuasan tersendiri baik kami di STIKOM maupun di yayasan. Jadi performanya makin meningkat lagi. Tidak hanya berpikir untung-rugi.” Berikut ini kutipan wawancara with Dr. Dadang Hermawan.

PERTANYAAN: Apakah Dr. Dadang pernah membayangkan kalau STIKOM menjadi kampus besar?

Dr. DADANG: Kita mempunyai visi dan misi, selalu menjadi yang terdepan dan terkemuka di Bali. Makanya mottonya Always the First. Jadi memang sudah kami bayangkan itu menjadi cita-cita dan itu sudah tercapai. Visi dan misinya kita ubah lagi jadi go international. Bagaimana supaya perguruan tinggi di Indonesia ini khususnya di Bali bisa sejajar dengan perguruan tinggi internasional.

PERTANYAAN:  STIKOM terus bertransformasi dan sekarang namanya menjadi ITB STIKOM Bali?

Dr. DADANG: Betul. Kita tidak boleh diam. Waktu itu, Sekolah Tinggi di tahun 2002 hanya dua Prodi (Program Studi), Manajemen Informatika dan Sistem Komputer. Tahun 2009 menambah satu Prodi lagi. Dan pada tahun 2019 bertransformasi menjadi Institut. Jadi sekolah tinggi naik satu tingkat ke Institut sehingga bisa membuka Jurusan Bisnis. Karena Institut ini boleh beberapa cabang ilmu. Kalau Universitas kan berbagai cabag ilmu. Itulah transformasi yang kita lakukan.

PERTANYAAN: Apa rencana selanjut Dr. Dadang Hermawan?

Dr. DADANG: Mungkin saja ada pemikiran menjadi universitas. Namun, yang terpenting bagaimana Program Studi ini diminati masyarakat, positif, memberikan kontribusi kepada kemajuan masyarakat khususnya di bidang teknologi informasi dan bisnis.

PERTANYAAN: Dr. Dadang sering memberikan beasiswa kepada mahasiswa, apa tidak takut rugi?

Dr. DADANG: Pertama, maksud kami adalah bagaimana masyarakat Bali banyak yang kuliah. Supaya APK meningkat. Cepat keluar dari keterbelakangan. Kami mampunya itu, maka kami memberikan beasiswa. Awalnya memang berfikir seperti itu. Bagaimana kalau rugi? Tetapi ternyata Tuhan berkata lain. Malah semakin banyak mahasiswa yang daftar. Jadi semacam subsidi silang. Ini pernah diteliti oleh teman saya. Ada CSR dan semakin banyak CSR, malah makin berkembang. Makin maju. Di samping itu, ada kebahagiaan dan kepuasan tersendiri baik kami di STIKOM maupun di yayasan. Jadi performanya makin meningkat lagi. Tidak hanya berpikir untung-rugi.

PERTANYAAN: Apakah ada syarat khusus untuk mendapatkan beasiswa?

Dr. DADANG: Beasiswa yang saya berikan itu bertingkat. Ada yang 100 persen, 70 persen, ada yang 50 persen. Syarat pertama itu adalah memang tidak mampu dan keinginan belajar yang tinggi.

PERTANYAAN: Selain Beasiswa, Dr Dadang juga membuat inovasi dengan program mahasiswa magang di luar negeri?

Dr. DADANG: Betul. Ini salah satu opsi yang kami gali. Bagaimana mahasiswa itu tidak semuanya mengajukan beasiswa. Caranya memang anak-anak itu kita rekrut, bagi yang tidak punya finansial, kita tawari ke luar negeri. Semester satu dan dua itu kita bebaskan SPP. Setelah mereka ke luar negeri, nanti dicicil. Di luar negeri itu memang magang tetapi juga dibayar. Program ini dilaksanakan tahun 2017-2018. Sekarang yang magang di luar negeri ada 150 orang. Ada di Jepang, Inggris, Slovakia. Kalau di Jepang ada yang setahun dan tigatahun, kalau di Taiwan ada yang setahun. Semua jalurnya lewat STIKOM. STIKOM mempunyai sister company yang namanya LPK Dharma. Itu yang mempunyai izin penyaluran magang ke luar negeri. Kami punya grup sekitar 30 unit grup, termasuk di Bandung, kemudian ada 7 SMK TI di Bali dan BPR juga. Sangat banyak mahasiswa yang magang ke luar negeri langsung mendapat pekerjaan. Justru peluangnya di situ. Kebetulan IT ini bisa diterima di semua bidang.

 

PERTANYAAN:  Dunia pendidikan di Bali terutama di bidang digital dan informasi menurut Dr. Dadang?

Dr. DADANG: Di Bali ini masih satu level atau masih sama dengan provinsi lain. Saya maunya agak lebih tinggi tingkat APK-nya (Angka Partisipasi Kasar). APK itu adalah jumlah penduduk usia 17-25 tahun dibandingkan dengan yang ada di perguruan tinggi. Sekarang ini masih 35 persen. Jadi berarti ada se-usia itu penduduk yang tidak ada di perguruan tinggi. Selain ITB STIKOM, ada juga politeknik. Harapannya bisa mengangkat APK. Bagaimana pun pendidikan ini menjadi jembatan yang paling bagus untuk menyongsong masa depan. (*)

The post TANYA JAWAB Pendidikan With Dr. DADANG HERMAWAN, Beasiswa? So Pasti appeared first on DH Bersuara.

]]>
https://dhbersuara.id/tanya-jawab-pendidikan-with-dr-dadang-hermawan-beasiswa-so-pasti/feed/ 0
Berbaur, Dr. Dadang Hermawan Gotong Royong Bersih-bersih Sampah di Pantai Kuta https://dhbersuara.id/berbaur-dr-dadang-hermawan-gotong-royong-bersih-bersih-sampah-di-pantai-kuta/ https://dhbersuara.id/berbaur-dr-dadang-hermawan-gotong-royong-bersih-bersih-sampah-di-pantai-kuta/#respond Sun, 10 Sep 2023 11:17:28 +0000 http://dhbersuara.id/?p=1318 KUTA – Tokoh Akademisi Bali, Dr. Dadang Hermawan berbaur dengan ribuan masyarakat saat gotong royong bersih-bersih di Pantai Kuta, Kabupaten Badung, Sabtu, 9 September 2023. Dengan mengenakan kaos polo warna biru, Dr. Dadang tidak canggung memungut sampah di sepanjang Pantai Kuta. Dr. Dadang sangat antusias dengan aksi peduli lingkungan ini. Kegiatan ini diinisasi Lembaga Pemuliaan …

Berbaur, Dr. Dadang Hermawan Gotong Royong Bersih-bersih Sampah di Pantai Kuta Read More »

The post Berbaur, Dr. Dadang Hermawan Gotong Royong Bersih-bersih Sampah di Pantai Kuta appeared first on DH Bersuara.

]]>
KUTA – Tokoh Akademisi Bali, Dr. Dadang Hermawan berbaur dengan ribuan masyarakat saat gotong royong bersih-bersih di Pantai Kuta, Kabupaten Badung, Sabtu, 9 September 2023. Dengan mengenakan kaos polo warna biru, Dr. Dadang tidak canggung memungut sampah di sepanjang Pantai Kuta. Dr. Dadang sangat antusias dengan aksi peduli lingkungan ini. Kegiatan ini diinisasi Lembaga Pemuliaan Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam, (LPLH-SDA) MUI, Provinsi Bali dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun ke-78 Republik Indonesia. Jumlah peserta kegiatan bersih-bersih di Pantai Kuta ini sebanyak 2.078 orang.

Dr. Dadang yang juga tokoh Cendekiawan Bali ini begitu akrab dan dekat dengan ribuan peserta dari berbagai kalangan, di antaranya masyarakat setempat, ormas, pelajar, dan aktivis lingkungan. Dr. Dadang menyapa, berkomunikasi, mengajak ngobrol dengan peserta lain. Aksi gotong royong membersihkan sampah di pantai mengambil start di Pantai Double Six kemudian menyisir di sepanjang Pantai Kuta.

“Saya berharap dengan aksi bersih-bersih pantai seperti yang kita lakukan ini bukanlah sekadar satu kali, melainkan sebagai tonggak penting dalam perubahan perilaku kita. Kegiatan ini merupakan bukti konkret bahwa masyarakat Indonesia memiliki kesadaran yang kuat menjaga kebersihan lingkungan, terutama di sepanjang pantai-pantai yang merupakan aset berharga bagi negeri ini,” kata Dr. Dadang Hermawan.

Dr. Dadang Hermawan yang juga Rektor ITB Stikom Bali ini memberikan dukungan total terhadap kegiatan peduli lingkungan dan pelestarian alam Bali. Dr. Dadang mengatakan, aksi bersih-bersih di Pantai Kuta adalah bukti kebersihan pantai bukanlah beban, namun sebuah aksi nyata cinta Tanah Air. Dr. Dadang mengajak kepada generasi muda untuk peduli dan siap beraksi nyata dalam menjaga kebersihan dan kelestarian alam Bali. Menurut Dr. Dadang Hermawan dengan menjaga dan melestarikan alam tersebut merupakan upaya mewariskan keindahan Indonesia dan Bali kepada generasi mendatang.

Ketua LPLH-SDA, MUI Provinsi Bali, Ir. H. Saleh Purwanto mengatakan, kegiatan bersih-bersih Pantai Kuta ini melibatkan berbagai kalangan dan organisasi masyarakat terutama organisasi keagamaan Islam. Dijelaskan, kegiatan bersih-bersih di Pantai Kuta ini melibatkan 74 Ormas dan komunitas berbagai kalangan  masyarakat terutama organisasi keagamaan Islam yang mengerahkan 2.078 orang peserta. Dari MUI Kecamatan di Kabupaten Badung, Jemaah masjid dan mushola yang ada di Kabupaten Badung dan Kota Denpasar, siswa, guru, mahasiswa dari ISTNUBA, ITBM, ITB STIKOM Bali dan UNUD.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua yang bergabung dalam aksi bersih-bersih Pantai Kuta ini. Tentunya peran serta dari masyarakat dalam menjaga kebersihan dan kelestarian alam sangat diperlukan. Kegiatan ini dampak positifnya nyata,” kata Ir. H. Saleh Purwanto.

“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Dr. Dadang Hermawan yang bersedia hadir bahkan ikut bersih-bersih pantai Kuta. Semangat Dr. Dadang untuk menjaga kebersihan dan kepedulian menjaga kelestarian lingkungan patut dicontoh, sehingga gerakan aksi mulia ini bisa terus berkelanjutan, sehingga alam Bali tetap indah dan lestari,” jelas Ir. H. Saleh Purwanto. (*)

The post Berbaur, Dr. Dadang Hermawan Gotong Royong Bersih-bersih Sampah di Pantai Kuta appeared first on DH Bersuara.

]]>
https://dhbersuara.id/berbaur-dr-dadang-hermawan-gotong-royong-bersih-bersih-sampah-di-pantai-kuta/feed/ 0
KAMPANYE Dr. DADANG BISA MEMICU “REVOLUSI PERTANIAN” https://dhbersuara.id/kampanye-dr-dadang-bisa-memicu-revolusi-pertanian/ https://dhbersuara.id/kampanye-dr-dadang-bisa-memicu-revolusi-pertanian/#respond Fri, 08 Sep 2023 02:53:27 +0000 https://dhbersuara.id/?p=1305 Oleh: SUPRIYO GUNTORO Saya beberapa kali mengikuti kunjungan Dr. Dadang Hermawan (Rektor ITB STIKOM BALI) ke beberapa desa di Bali. Ada dua hal yang perlu saya catat terkait dengan acara kunjungan tersebut. Pertama, dalam setiap kunjungannya ke komunitas petani di desa, Dr. Dadang selalu membawakan oleh-oleh untuk para petani berupa sarana produksi (DAPRODI) sesuai dengan …

KAMPANYE Dr. DADANG BISA MEMICU “REVOLUSI PERTANIAN” Read More »

The post KAMPANYE Dr. DADANG BISA MEMICU “REVOLUSI PERTANIAN” appeared first on DH Bersuara.

]]>
Oleh: SUPRIYO GUNTORO

Saya beberapa kali mengikuti kunjungan Dr. Dadang Hermawan (Rektor ITB STIKOM BALI) ke beberapa desa di Bali. Ada dua hal yang perlu saya catat terkait dengan acara kunjungan tersebut. Pertama, dalam setiap kunjungannya ke komunitas petani di desa, Dr. Dadang selalu membawakan oleh-oleh untuk para petani berupa sarana produksi (DAPRODI) sesuai dengan kebutuhan para petani setempat, seperti probiotik untuk desa atau kampung yang banyak memelihara sapi. Juga ada bio pestisida untuk daerah-daerah yang tanamannya mengalami serangan hama dan penyakit, serta bibit tanaman yang mungkin belum dikenal atau dilupakan oleh para petani, seperti bibit sweet sorghum, ubi kayu gajah sirsak ratu, benih kelor, dan lainnya. Di balik oleh-oleh ini, tersampaikan pesan dari Dr. Dadang agar para petani terus semangat berkarya dengan menerapkan teknologi dan inovasi baru, sambil tetap mengikuti dinamika sosial dan pasar.

Kedua, di setiap tempat yang dikunjungi, di hadapan masyarakat petani di desa-desa, Dr. Dadang selalu mengkampanyekan pentingnya pendidikan bagi para orang tua, menginspirasi mereka untuk menyekolahkan putra-putrinya hingga ke Perguruan Tinggi. “Bapak-ibu, jangan puas hanya sampai Sekolah Menengah (SLTA) bagi putra-putri kita. Tetapi, upayakan agar mereka bisa melanjutkan ke Perguruan Tinggi, karena jenjang pendidikan akan membentuk masa depan mereka,” pesan Dr. Dadang kepada para petani. Terkait dengan pendidikan tinggi, Dr. Dadang juga menyoroti pentingnya penguasaan Teknologi Informasi atau teknologi digital. “Teknologi ini kini semakin berperan di segala lini kehidupan,” ungkap Dr. Dadang. Sebagai Rektor Institut Teknologi dan Bisnis STIKOM, Dr. Dadang juga menyampaikan ketersediaan peluang belajar di Perguruan Tinggi tersebut bagi calon mahasiswa yang kurang mampu, termasuk program beasiswa atau belajar sambil bekerja.

Mendengarkan penjelasan Dr. Dadang, wajah para petani dan pemuda yang hadir terlihat penuh semangat. Mereka merasa ada harapan di depan mereka. Saya teringat kunjungan ke Taiwan pada tahun 2018 bersama Dr. Frans Bambang Siswanto, di mana kami melihat perkembangan pertanian di sana. Saya kagum dengan kemajuan pertanian di negara tersebut. Taiwan memiliki tanah yang jauh kurang subur dibandingkan dengan Indonesia. Tanahnya berpasir, berkapur, berkerikil, dan keras. Namun, di Taiwan, saya tidak melihat adanya lahan tidur. Semua lahan di pedesaan dan pinggiran perkotaan tampak hijau dan ditanami tanaman. Berbeda dengan Indonesia, di mana semakin banyak lahan tidur di sekitar perkotaan dan pedesaan akibat terputusnya saluran irigasi. Pembangunan di lahan pertanian mengakibatkan saluran irigasi terputus, sehingga lahan tersebut menjadi tidak produktif.

Pemerintah Taiwan sangat memperhatikan dan mendukung sektor pertanian. Para pengembang yang membangun perumahan atau pusat perbelanjaan yang memotong saluran irigasi diwajibkan memperbaiki kembali saluran irigasi tersebut. Mereka harus memastikan agar air irigasi tetap mengalir ke seluruh petak sawah di bawah bangunan. Jika ada pengembang yang menghilangkan saluran irigasi, mereka akan menghadapi sanksi berat dan izin usaha mereka dapat dicabut.

Hal yang menarik bagi saya adalah perkembangan sub-sektor hortikultura (sayuran, buah-buahan musiman seperti strawberry, semangka, melon, dll., serta tanaman hias). Semua tanaman ini dikelola dalam “green house” dengan pemeliharaan yang menggunakan sistem komputerisasi. Sistem komputer dalam “greenhouse” ini dapat diakses melalui ponsel (Android), sehingga pemeliharaan tanaman dapat dilakukan dari jarak jauh.

Berbeda dengan Indonesia, di mana sebagian besar petani berusia di atas 45 tahun (sekitar 75 persen), Taiwan justru memiliki sekitar 75 persen petani yang berusia kurang dari 30 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa Taiwan memiliki potensi besar dalam sektor pertanian. Sektor pertanian sangat menjanjikan, dan teknologi digital memainkan peran penting dalam meningkatkan produktivitasnya.

The post KAMPANYE Dr. DADANG BISA MEMICU “REVOLUSI PERTANIAN” appeared first on DH Bersuara.

]]>
https://dhbersuara.id/kampanye-dr-dadang-bisa-memicu-revolusi-pertanian/feed/ 0
Dr. Dadang Simakrama ke Puri Belong, Pentingnya Kebersamaan untuk Memajukan Pendidikan Bali https://dhbersuara.id/dr-dadang-simakrama-ke-puri-belong-pentingnya-kebersamaan-untuk-memajukan-pendidikan-bali/ https://dhbersuara.id/dr-dadang-simakrama-ke-puri-belong-pentingnya-kebersamaan-untuk-memajukan-pendidikan-bali/#respond Mon, 04 Sep 2023 07:50:30 +0000 http://dhbersuara.id/?p=1297 DENPASAR – Tokoh Pendidikan Bali, Dr. Dadang Hermawan simakrama ke Puri Belong Denpasar, Jalan Sutomo No. 58 Banjar Belong Menak, Denpasar pada Minggu, 3 September 2023. Dalam simakrama tersebut Dr. Dadang datang disambut Semeton Agung. Dr. Dadang juga bertemu dan berbincang dengan Dra. Utami Dwi Suryadi, Anggota DPRD Provinsi Bali. Dr. Dadang Hermawan mengucapkan terima …

Dr. Dadang Simakrama ke Puri Belong, Pentingnya Kebersamaan untuk Memajukan Pendidikan Bali Read More »

The post Dr. Dadang Simakrama ke Puri Belong, Pentingnya Kebersamaan untuk Memajukan Pendidikan Bali appeared first on DH Bersuara.

]]>
DENPASAR – Tokoh Pendidikan Bali, Dr. Dadang Hermawan simakrama ke Puri Belong Denpasar, Jalan Sutomo No. 58 Banjar Belong Menak, Denpasar pada Minggu, 3 September 2023. Dalam simakrama tersebut Dr. Dadang datang disambut Semeton Agung. Dr. Dadang juga bertemu dan berbincang dengan Dra. Utami Dwi Suryadi, Anggota DPRD Provinsi Bali.

Dr. Dadang Hermawan mengucapkan terima kasih banyak atas kesempatan dan sambutan Semeton Agung di Puri Belong. Dalam kesempatan baik itu, Dr. Dadang mengatakan pentingnya meningkatkan mutu pendidikan di Bali sebagai upaya memajukan pendidikan Bali. Menurut Dr. Dadang, memajukan pendidikan tidak bisa dilakukan hanya satu atau dua orang atau satu lembaga saja, namun harus ada kebersamaan dari stakeholder pendidikan. Dikatakan Dr. Dadang Hermawan, komponen-komponen stakeholder pendidikan seperti kampus, sekolah, pemerintah dan masyarakat harus bersama-sama bersinergi untuk memajukan pendidikan.

“Kita memang harus bersama-sama berkolaborasi untuk memajukan pendidikan di Bali. Tidak hanya saya atau ITB STIKOM Bali, tetapi saya mengajak kepada stakeholder untuk berkolaborasi. Inilah pentingnya kebersamaan untuk memajukan pendidikan Bali,” kata Dr. Dadang. “Pendidikan atau kuliah di ITB STIKOM Bali ini banyak melahirkan generasi muda yang penuh kompetensi atau full skill, produktif sehingga generasi muda inilah yang menjadi tonggak bangsa yang mandiri,” jelas Dr. Dadang Hermawan.

Dr. Dadang Hermawan sebagai Tokoh Pendidikan dan akademisi Bali memang sudah terbukti. Dr. Dadang tidak hanya mendirikan kampus yang kini menjadi kampus terpopuler di Bali-Nusra yaitu ITB STIKOM Bali. Namun, Dr. Dadang juga membangun sekolah-sekolah tingkat SMK yaitu 7 unit sekolah SMK TI Bali Global yang tersebar di Kabupaten/Kota di provinsi Bali.  Adalah SMK TI Bali Global Denpasar, SMK TI Bali Global Jimbaran, SMK TI Bali Global Badung, SMK Pandawa Bali Global Abiansemal, SMK TI Bali Global Singaraja, SMK TI Bali Global Klungkung, dan SMK TI Bali Global Karangasem. Dr. Dadang Hermawan didampingi Tim Relawan di antaranya Dr. H. Nurianto R.S., SH., MH., MM, Ir. H. Yusar Hilmi, dan Indrianto Kuseni, S.Kom., M.Kom.

Sementara itu, Penglingsir Puri Belong mendukung Dr. Dadang Hermawan untuk menjadi DPR RI dari Dapil Bali. Beliau berpesan, agar jika nanti terpilih dan duduk menjadi Anggota DPR RI, agar kebutuhan utama masyarakat Bali diperhatikan, yaitu kebutuhan sandang, pangan, dan pendidikan. (*)

The post Dr. Dadang Simakrama ke Puri Belong, Pentingnya Kebersamaan untuk Memajukan Pendidikan Bali appeared first on DH Bersuara.

]]>
https://dhbersuara.id/dr-dadang-simakrama-ke-puri-belong-pentingnya-kebersamaan-untuk-memajukan-pendidikan-bali/feed/ 0
Dr. Dadang Hermawan Blusukan ke Pelosok Desa di Bali, Ajak Anak-anak Sekolah dan Kuliah https://dhbersuara.id/dr-dadang-hermawan-blusukan-ke-pelosok-desa-di-bali-ajak-anak-anak-sekolah-dan-kuliah/ https://dhbersuara.id/dr-dadang-hermawan-blusukan-ke-pelosok-desa-di-bali-ajak-anak-anak-sekolah-dan-kuliah/#respond Tue, 29 Aug 2023 04:06:37 +0000 http://dhbersuara.id/?p=1285 AMLAPURA – Tokoh Akademisi Bali, Dr. H. Dadang Hermawan tidak henti-hentinya membuat terobosan baru untuk pendidikan di Bali. Dr. Dadang dengan dedikasi sepenuh hati menggerakkan semua komponen untuk pendidikan Bali. Dr. Dadang berkolabarasi dengan berbagai stakeholder untuk meningkatkan mutu pendidikan di Bali. Dr. Dadang juga turun langsung memberikan edukasi dan sosialisasi pentingnya pendidikan kepada masyarakat …

Dr. Dadang Hermawan Blusukan ke Pelosok Desa di Bali, Ajak Anak-anak Sekolah dan Kuliah Read More »

The post Dr. Dadang Hermawan Blusukan ke Pelosok Desa di Bali, Ajak Anak-anak Sekolah dan Kuliah appeared first on DH Bersuara.

]]>
AMLAPURA – Tokoh Akademisi Bali, Dr. H. Dadang Hermawan tidak henti-hentinya membuat terobosan baru untuk pendidikan di Bali. Dr. Dadang dengan dedikasi sepenuh hati menggerakkan semua komponen untuk pendidikan Bali. Dr. Dadang berkolabarasi dengan berbagai stakeholder untuk meningkatkan mutu pendidikan di Bali.

Dr. Dadang juga turun langsung memberikan edukasi dan sosialisasi pentingnya pendidikan kepada masyarakat di kota Denpasar melalui organisasi-organisasi keagamaan, keumatan, pengusaha, wiraswasta, cendekiawan, dan komunitas paguyuban warga yang di Bali. Dr. Dadang juga bersilaturahmi ke masjid-masjid dan mushola untuk menyampaikan betapa pentingnya pendidikan untuk masa depan anak-anak bangsa.

 

Tidak hanya itu, Dr. Dadang juga blusukan ke pelosok-pelosok desa di Pulau Bali untuk mengajak anak-anak sekolah dan kuliah. Di antaranya, Dr. Dadang Hermawan pada Sabtu, 5 Agustus 2023 bertemu langsung dengan masyarakat Bukit Tabuan, Desa Bukit, Kecamatan/Kabupaten Karangasem. Sehari setelah itu, Dr. Dadang dialog langsung dengan warga Banjar Dinas Batu Gambir, Desa Julah, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng pada Ahad atau Minggu, 6 Agustus 2023. Dr. Dadang juga mengunjungi dan menyapa serta mengajak warga Banjar Angan Sari, Desa Kutuh, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli.

“Pendidikan itu sebagai kunci kesuksesan di masa depan. Seperti kondisi sekarang, ada yang menjadi presiden, ada yang jadi legislatif, ada yang jadi  gubernur, ada yang jadi bupati, semua itu adalah tidak bisa dipungkiri berkat pendidikan. Oleh karena itu saya menyadari betul bahwa bidang pendidikan itu harus diutamakan oleh siapa saja, termasuk pemangku kebijakan dan seluruh komponen masyarakat,” kata Dr. Dadang Hermawan di sela-sela kunjungan ke SMK TI Global Bali Karangasem pada Sabtu, 5 Agustus 2023.

Dalam setiap bertemu dengan masyarakat Dr. Dadang tidak henti-hentinya menyampaikan pentingnya pendidikan untuk masyarakat Bali. Dr. Dadang menegaskan program pendidikan, pengentasan buta huruf, dan pemberian beasiswa sekolah dan kuliah untuk keluarga tidak mampu harus diperhatikan secara serius. Menurut Dr. Dadang, Bali yang mengandalkan sektor Pariwisata harus didukung oleh Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpumi di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi serta Digitaliasi.

“Pada kesempatan ini, saya di SMK TI Global Bali Karangasem. Saya buka sekolah ini sebagai wadah bagi masyarakat Karangasem khususnya, yang ingin anak-anaknya melanjutkan pendidikannya di pendidikan menengah terutama menengah kejuruan dan lebih spesifik lagi Menengah Bidang Teknologi Informasi, bidang perhotelan dan Akutansi. Sekolah ini saya buka dalam rangka menyiapkan SDM-SDM yang siap untuk bekerja, karena sekarang dan nanti, TI sangat dibutuhkan,” jelas Dr. Dadang Hermawan.

Dr. Dadang juga menyatakan kendala finansial untuk biaya pendidikan tidak perlu dikhawatirkan lagi. Dr. Dadang telah menyiapkan beasiswa bagi siswa dan beasiswa dengan berbagai skema.“Nanti masalah atau kendala-kendala di masyarakat bisa kita bicarakan tidak ada masalah. Ada beasiswa 100%, 50% dan sebagainya. Oleh karena itu, saya memberikan kesempatan masyarakat Karangasem khususnya, silakan anak-anaknya yang ingin melanjutkan pendidikan menengahnya di SMK TI Global Bali Karangasem. Sedangkan untuk yang ingin kuliah bisa Politeknik Guru Ganesha Singaraja, Polnas Bali atau ITB STIKOM Bali, ada D-III ada SI, dan ada S2,” jelas Dr. Dadang Hermawan.

Tidak hanya di Kabupaten Karangasem, Dr. Dadang Hermawan juga membuka SMK TI di Kabupaten/Kota di Bali lainnya. Yaitu SMK TI Bali Global Denpasar, SMK TI Bali Global Jimbaran, SMK TI Bali Global Badung, SMK Pandawa Bali Global Abiansemal, SMK TI Bali Global Singaraja, dan SMK TI Bali Global Klungkung. Dalam kunjungannya ke desa-desa yang ada di kabupaten, Dr. Dadang Hermawan bersama Pakar Pertanian Bali, Ir. H. Suprio Guntoro didampingi Tim Relawan DH, H. Yusar Hilmi, H. Imam Asrorie dan Indrianto Kuseni, S.Kom, M.Kom dan H Ujang. (*)

The post Dr. Dadang Hermawan Blusukan ke Pelosok Desa di Bali, Ajak Anak-anak Sekolah dan Kuliah appeared first on DH Bersuara.

]]>
https://dhbersuara.id/dr-dadang-hermawan-blusukan-ke-pelosok-desa-di-bali-ajak-anak-anak-sekolah-dan-kuliah/feed/ 0
Petinggi Axioo Indonesia Salut Dedikasi Dr. Dadang Hermawan, Bisa Menggandeng dan Menggendong Stakeholder Pendidikan di Bali https://dhbersuara.id/petinggi-axioo-indonesia-salut-dedikasi-dr-dadang-hermawan-bisa-menggandeng-dan-menggendong-stakeholder-pendidikan-di-bali/ https://dhbersuara.id/petinggi-axioo-indonesia-salut-dedikasi-dr-dadang-hermawan-bisa-menggandeng-dan-menggendong-stakeholder-pendidikan-di-bali/#respond Sun, 27 Aug 2023 04:23:15 +0000 http://dhbersuara.id/?p=1276 MANGUPURA – Dedikasi Dr. H. Dadang Hermawan terhadap pendidikan di Bali tak perlu diragukan lagi. Dr. Dadang dengan sepenuh hati melakukan langkah kongkret untuk kemajuan pendidikan Bali. Kiprahnya sebagai akademisi dan tokoh pendidikan di Bali benar-benar nyata. Dr. Dadang tidak hanya membangun sekolah di tingkat SMA/SMK/MA dan kampus untuk kuliah DIII/SI dan S2, namun lebih …

Petinggi Axioo Indonesia Salut Dedikasi Dr. Dadang Hermawan, Bisa Menggandeng dan Menggendong Stakeholder Pendidikan di Bali Read More »

The post Petinggi Axioo Indonesia Salut Dedikasi Dr. Dadang Hermawan, Bisa Menggandeng dan Menggendong Stakeholder Pendidikan di Bali appeared first on DH Bersuara.

]]>
MANGUPURA – Dedikasi Dr. H. Dadang Hermawan terhadap pendidikan di Bali tak perlu diragukan lagi. Dr. Dadang dengan sepenuh hati melakukan langkah kongkret untuk kemajuan pendidikan Bali. Kiprahnya sebagai akademisi dan tokoh pendidikan di Bali benar-benar nyata. Dr. Dadang tidak hanya membangun sekolah di tingkat SMA/SMK/MA dan kampus untuk kuliah DIII/SI dan S2, namun lebih dari itu.

Dr. Dadang pun bergerak memberikan solusi nyata dalam mengembangkan pendidikan. Dr. Dadang membuat terobosan-terobosan baru untuk mengatasi atau kendala finansial yang sering ditemui di dunia pendidikan. Beasiswa tidak hanya diberikan bagi siswa dan mahasiswa yang berprestasi, namun bagi siswa dan mahasiswa dari keluarga yang kurang mampu.

Jemput bola dan turun langsung ke pelosok-pelosok desa untuk mengajak anak-anak agar sekolah dan kuliah. Tidak ada alasan bagi anak-anak di Bali putus sekolah. Atau tidak ada alasan lagi bagi orangtua yang tidak menyekolahkan anaknya. Terobosan lain Dr. Dadang yang tidak kalah ciamik yaitu program magang mahasiswa ke luar negeri. Tidak tanggung-tanggung, Dr. Dadang membuka kerjasama dengan perusahaan luar negeri untuk penempatan magang plus kerja para mahasiswa ITB STIKOM Bali, Polnas Bali dan Politeknik Ganesha Guru Singaraja.

Dedikasi dan program Dr. Dadang dalam membangun pendidikan di Bali ini mendapatkan apresiasi dari GM Axioo Indonesia, Umayya. Ia pun salut dengan apa yang telah dilakukan Dr. Dadang untuk meningkatkan intelektualitas masyarakat Bali. Hal ini disampaikan Umayya di sela-sela acara Seminar Internasional Guru – Intel Skills For Innovation di Ruang Kerta Ghosana, Puspem Badung pada Kamis, 24 Agustus 2023.

“Hari ini yang dibutuhkan sekarang ini adalah kampus-kampus seperti ITB STIKOM Bali, bisa menggandeng dan menggendong semua stakeholder pendidikan. Baik mahasiswanya, dosennya, bisa mendapatkan modal yang sama dengan kemampuan teknologi, menggunakan atau mengaplikasikan teknologi  terbaru. Itu yang akan dibutuhkan kampus-kampus seperti STIKOM. Kenapa? Karena hari ini kalau kita melihat semua dukungan baru diarahkan ke mahasiswa sedangkan untuk institusi dan sekolah itu belum semua melakukan. Namun hari ini, kami melihat itu yang dilakukan STIKOM Bali sesuai yang dipaparkan Pak Rektor ITB STIKOM (Dr. Dadang Hermawan),” jelas Umayya.

Umayya juga menjelaskan, pihaknya memilih ITB STIKOM Bali sebagai partner karena ITB STIKOM adalah institusi banyak yang mempunyai ide dan perkembangannya menyesuaikan dengan kebutuhan teknologi, aktif dengan digitalisasi. “Sekarang semua berkiblatnya ke digitalisasi, kedua, STIKOM secara aktif melakukan edukasi pendidikan di Bali. Selain itu, kami melihat STIKOM mempunyai infrastruktur yang cukup lengkap, mulai dari SMK, Politeknik, ITB STIKOM Bali, dan ekosistem pendidikan di Bali berjalan dengan baik dan itu digawangi oleh STIKOM. Itulah alasan, kenapa kami memilih STIKOM sebagai partner pendidikan di Bali,” jelas Umayya.

Lebih lanjut Umayya mengatakan, tujuan Axioo Indonesia bersama ITB STIKOM Bali menggelar Seminar Internasional Guru – Intel Skills For Innovation di antaranya menggalakkan kurikulum merdeka, menggarah kampus lebih dekat dengan industri, menyiapkan ahli-ahli lebih terampil dengan teknologi terkini. “Dengan pendampingan dari STIKOM, dan tenaga dari STIKOM akan turun ke sekolah jadi kami akan memberikan kurikulum  dan pendampingan-pendampingan, itu yang menyatu, setelah dari SMA/SMK yang nantinya akan bisa berkelanjutan ke perkuliahan dengan didampingi oleh industri yang sama yang sesuai dengan tujuan pendidikan. Jadi kami menyiapkan satu ekosistem pendidikan di Bali itu mulai SMP, SMA/SMK hingga kampus. Kami akan menyasar ke semua ekosistem, infrastruktur atau tempat pendidikan, pengajarnya atau guru-gurunya, dan yang siswanya,” katanya.

Seminar Internasional Guru – Intel Skills For Innovation yang diikuti sekitar 411 guru se-Bali diisi dengan pengarahan dan sambutan-sambutan. Di antaranya, sambutan Ketua Panitia, Dr. Evi Triandini, Ketua Yayasan WDS ITB STIKOM Bali, Drs. IB Dharmadiaksa, Msi, Direktur Mitra DUDI, Uuf Brajawidagada, ST, MT,Ph.D, MarComm B One Corporation, Reni Ressy, Sambutan Bupati Badung diwakili Kepala Disdikpora Badung, dan Sambutan Kepala Disdikpora Bali, Drs. IKN Boy Jayawibawa, Msi.

Seminar Internasional Guru – Intel Skills For Innovation juga menghadirkan Education Specialist Asia Pacific, Audrey Lim, Intel Education & Centre Excellence, Direktur Axioo Class Program, Timotius Theopelus, Axioo Robotic, Handry Khoswanto dan Direktur RnD PT Mitra Bisnis Cipta Karya (Sekolahqu), Surya Agung Aditya dengan moderator Andi Antono. Dalam seminar tersebut, Dr. Dadang Hermawan juga menjadi narasumber. Dalam pemaparannya Dr. Dadang mengajak kepada guru-guru di Bali untuk upgrade Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Seminar diakhiri penyerahan Piagam Penghargaan dari Axioo dan Intel ke ITB STIKOM Bali, Polnas Bali dan SMKTI Bali Global Badung. (*)

The post Petinggi Axioo Indonesia Salut Dedikasi Dr. Dadang Hermawan, Bisa Menggandeng dan Menggendong Stakeholder Pendidikan di Bali appeared first on DH Bersuara.

]]>
https://dhbersuara.id/petinggi-axioo-indonesia-salut-dedikasi-dr-dadang-hermawan-bisa-menggandeng-dan-menggendong-stakeholder-pendidikan-di-bali/feed/ 0
Dr. Dadang Hermawan Ajak Ratusan Guru di Bali Upgrade Teknologi Informasi dan Komunikasi https://dhbersuara.id/dr-dadang-hermawan-ajak-ratusan-guru-di-bali-upgrade-teknologi-informasi-dan-komunikasi/ https://dhbersuara.id/dr-dadang-hermawan-ajak-ratusan-guru-di-bali-upgrade-teknologi-informasi-dan-komunikasi/#respond Sat, 26 Aug 2023 02:27:40 +0000 http://dhbersuara.id/?p=1262 MANGUPURA – Tokoh Akademisi Dr. H. Dadang Hermawan mengajak ratusan guru di Bali untuk meningkatkan atau upgrade Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Hal ini disampaikan Dr. Dadang saat menjadi pembicara di Seminar Internasional Guru – Intel Skills For Innovation di Ruang Kerta Ghosana, Puspem Badung yang diikuti sekitar 411 orang guru se-Bali pada Kamis, 24 …

Dr. Dadang Hermawan Ajak Ratusan Guru di Bali Upgrade Teknologi Informasi dan Komunikasi Read More »

The post Dr. Dadang Hermawan Ajak Ratusan Guru di Bali Upgrade Teknologi Informasi dan Komunikasi appeared first on DH Bersuara.

]]>
MANGUPURA – Tokoh Akademisi Dr. H. Dadang Hermawan mengajak ratusan guru di Bali untuk meningkatkan atau upgrade Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Hal ini disampaikan Dr. Dadang saat menjadi pembicara di Seminar Internasional Guru – Intel Skills For Innovation di Ruang Kerta Ghosana, Puspem Badung yang diikuti sekitar 411 orang guru se-Bali pada Kamis, 24 Agustus 2023.

“Sekarang ini era society 5.0, semua sudah merasuk sangat dalam ke pendidikan, apalagi dengan adanya Pandemi Covid-19 kemarin, maka transformasi ke bidang teknologi semakin cepat itu juga harus dikuasai dan dipahami bapak-bapak atau ibu-ibu guru yang notabene beliau-beliau ini adalah garda terdepan di bidang pendidikan. Dunia sekarang ini sudah flat atau sudah tanpa batas, oleh karena itu, kami menyelenggarakan seminar ini,” kata Dr. Dadang Hermawan.

Dengan mengikuti seminar ini, kata Dr. Dadang Hermawan, maka para guru di Bali bisa meng-upgrade TIK sehingga memiliki wawasan internasional tetapi tetap mengedepankan budaya lokal. Dijelaskan Dr. Dadang Hermawan, Society 5.0 menitikberatkan pada integrasi antara teknologi canggih seperti AI, IoT, dan teknologi robot teknologi dengan keahlian manusia dan inovasi. Hal ini dapat mendorong perkembangan sistem produksi yang lebih efisien, fleksibel, berkelanjutan, dan meningkatkan kesejahteraan.

“Dengan adanya Seminar ini, maka bapak dan ibu guru mendapatkan wawasan internasional, dampaknya bisa memberikan trigger anak didiknya berwawasan internasional tetapi tetap berbudaya lokal. Sehingga masyarakat kita ini, berwawasan internasional menguasai teknologi dan informasi bagus tetapi tetap memperhatikan budaya local, misalnya sopan santun, tata karma, beretika, dalam sehari-hari patuh pada norma-norma tetap kita jalankan, hormat yang lebih tua, dan menyayangi dengan yang lebih muda, itu tetap dijalankan, tidak keluar dari budaya yang kita anut selama ini,” jelas Dr. Dadang Hermawan.

 

Dr. Dadang Hermawan juga mengajak guru atau sekolah-sekolah di seluruh Provinsi Bali untuk berkolaborasi untuk meningkatkan mutu pendidikan. Menurut Dr. Dadang dengan adanya kolaborasi dan kerjasama sekolah di tingkat SMP dan SMA/SMK/MA maka upgrade teknologi infomasi dan komunikasi bisa semakin cepat terealisasi.

“Kita harus berkolaborasi dengan berbagai sekolah. Ini menjadi tugas kita. Kita sangat terbuka dengan sekolah SMA/SMK/MA, atau SMP yang notabene inline dengan ITB STIKOM Bali, dari kerjasama itulah kita akan terjalin suatu komunikasi suatu kolaborasi. Yang kita utamakan kerjasama dengan mereka adalah yang sejalan dengan kita, bahwa digitalisasi atau edukasi tentang teknologi infomasi dan komunikasi ini bisa masuk ke sekolah-sekolah yang lebih merata di seluruh Kabupaten/Kota yang ada di Bali, sehingga ini menjadi satu kesatuan dalam memajukan pendidikan di Bali,” ujar Dr. Dadang.

“Kerjasama ini tidak hanya untuk sekolah-sekolah grup STIKOM Bali, tetapi kami membuka sekolah-sekolah yang ada di Bali. Kerjasama ini tidak hanya sebatas sosialisasi saja, tetapi di semua sektor atau bidang bisa kita kerjasamakan. Apa yang dipelajari di sekolah-sekolah itu juga membantu mereka melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi,” jelas Dr. Dadang Hermawan.

Dijelaskan Dr. Dadang Hermawan, tindaklanjut dari seminar ini, selanjutnya para guru diberikan workshop selama tiga atau empat hari. Selain itu, Dr. Dadang juga membuka kerjasama pengadakan perangkat keras atau hardware bagi sekolah yang memerlukan pembiayaan. “Kita punya BPRS Fajar Sejahtera Bali, jika misalnya ada sekolah yang kesulitan dengan pembiayaan hardware bisa saja saya membantu. Misalnya dengan pinjaman lunak dan lain sebagainya. Selain itu, bisa saja, nanti PC atau komputer di ITB STIKOM Bali yang bisa kita hibahkan ke sekolah yang memerlukan. Jadi tidak perlu khawatir masalah pembiayaan,” jelas Dr. Dadang.

Peserta Seminar Internasional Guru – Intel Skills For Innovation pun menyambut gembira dengan terobosan yang sampaikan Dr. Dadang Hermawan. Satu di antaranya peserta Seminar Kepala Madrasah Aliyah Bali Bina Insani, Ustad Yuli Saiful Bahri menuturkan apa yang ditawarkan Dr. Dadang sangat bermanfaat dan menjadi solusi bagi sekolah atau madrasah yang masih tertinggal di bidang Informasi Teknologi dan Komunikasi. “Seminar ini sangat luar biasa. Semoga kegiatan ini bisa ditularkan ke mana-mana, dan menyiapkan dewan guru siap dan melek Informasi dan Teknologi , menyiapkan generasi Indonesia yang lebih matang tidak tertipu dengan teknologi,” katanya.

“Teknologi informasi dan Komunikasi sangat penting dan dibutuhkan oleh dewan guru karena memang dunia ini sudah menglobal dan Indonesia sudah menglobal betul serta Bali dari dulu sudah menglobal. Memang Teknologi informasi dan Komunikasi di Madrasah memang masih tertinggal terutama di tempat kami, sehingga guru-guru kami di-upgrade kemampuan teknologinya untuk mencetak generasi yang lebih baik,” jelas Ustad Yuli Saiful Bahri.

“Luar biasa dan itu sangat diperlukan apa yang disampaikan Dr. Dadang. Semua lembaga pendidikan yang ada di Bali, khususnya kami di Madrasah Aliyah sangat membutuhkan kolaborasi seperti ini. Terutama di Madrasah Aliyah memang di Bali memang perlu di-upgrade kemampuan teknologinya. Dan Pak Dadang di ITB STIKOM memiliki itu. Program dari Pak Dadang sangat erat hubungan buat bangsa Indonesia. Semoga Allah SWT meridhoinya, dengan adanya Memorandum of Understanding (MoU) ini maka akan lebih bersemangat lagi dalam program pendidikan teknologinya,” jelasnya.

Seminar Internasional Guru – Intel Skills For Innovation juga menghadirkan Education Specialist Asia Pacific, Audrey Lim, Intel Education & Centre Excellence, Direktur Axioo Class Program, Timotius Theopelus, Axioo Robotic, Handry Khoswanto dan Direktur RnD PT Mitra Bisnis Cipta Karya (Sekolahqu), Surya Agung Aditya dengan moderator Andi Antono. Seminar diakhiri dengan Penyerahan Piagam Penghargaan dari Axioo dan Intel ke ITB STIKOM Bali, Polnas Bali dan SMKTI Bali Global Badung. (*)

The post Dr. Dadang Hermawan Ajak Ratusan Guru di Bali Upgrade Teknologi Informasi dan Komunikasi appeared first on DH Bersuara.

]]>
https://dhbersuara.id/dr-dadang-hermawan-ajak-ratusan-guru-di-bali-upgrade-teknologi-informasi-dan-komunikasi/feed/ 0