Selamat! Indonesia yang baru saja naik kelas menjadi negara berpenghasilan menengah atas! Bank Dunia baru saja merilis kategorisasi terbaru yang menempatkan Indonesia di posisi yang lebih tinggi. Ini merupakan pencapaian yang membanggakan bagi Indonesia setelah tergelincir selama dua tahun berturut-turut akibat pandemi Covid-19.
Pada tahun 2019, Indonesia juga pernah mencapai kategori negara menengah atas sebelum terkena dampak pandemi. Namun, dengan pertumbuhan ekonomi yang kuat dan stabil sebesar 5,31% (year-on-year/yoy) pada tahun lalu, Indonesia berhasil kembali meraih posisi yang lebih baik dalam kategori ekonomi. (sumber:cnbc.com)
Bank Dunia memberikan penjelasan menarik tentang perubahan kategori Indonesia. Pertumbuhan ekonomi yang signifikan menjadi faktor utama yang mendorong perubahan ini. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi mencerminkan daya tahan ekonomi Indonesia di tengah tantangan global yang berat, seperti pandemi dan ketidakpastian ekonomi dunia.
Namun, perjalanan Indonesia tidak berhenti di sini. Tantangan berikutnya adalah naik ke derajat negara maju dari negara berkembang. Posisi Indonesia sebagai negara menengah atas memberikan momentum yang kuat bagi upaya mencapai status negara maju. Indonesia memiliki cita-cita untuk menjadi negara besar kelima di dunia pada tahun 2045.
Untuk mencapai tujuan ini, Indonesia perlu terus berinvestasi dalam sumber daya manusia, infrastruktur, dan kekuatan ekonomi yang kuat. Peningkatan kualitas pendidikan dan pelatihan bagi masyarakat Indonesia akan menjadi kunci penting dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang berkualitas untuk menghadapi tantangan di masa depan.
Selain itu, pembangunan infrastruktur yang terus ditingkatkan juga akan membuka peluang ekonomi baru dan meningkatkan konektivitas di seluruh Indonesia. Dengan infrastruktur yang memadai, investasi akan semakin mudah dilakukan, baik oleh pelaku bisnis lokal maupun asing, yang pada akhirnya akan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi.
Selaras dengan peningkatan kelas ekonomi, kualitas hidup masyarakat Indonesia juga diharapkan meningkat. Peningkatan pendapatan per kapita dan akses yang lebih baik terhadap fasilitas dan layanan publik akan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Dengan pendekatan yang berkelanjutan dan inklusif, Indonesia dapat memastikan bahwa kemajuan ekonomi juga diiringi dengan peningkatan kualitas hidup yang merata di seluruh negeri.
Dr. Dadang Hermawan, seorang praktisi akademik perguruan tinggi, memberikan tanggapannya mengenai perubahan kategori Indonesia. Menurutnya, pencapaian ini merupakan langkah positif dalam perjalanan Indonesia menuju negara maju. Namun, Dr. Dadang juga menekankan pentingnya pembangunan manusia, yakni pendidikan dan keterampilan, sebagai elemen krusial untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Selain itu, ia juga menyoroti perlunya pengembangan sektor ekonomi yang berbasis teknologi dan inovasi guna meningkatkan daya saing Indonesia di tingkat global.
Dalam pandangannya, Indonesia telah menunjukkan kemajuan yang signifikan, namun masih perlu terus berupaya meningkatkan infrastruktur, mengembangkan sumber daya manusia, dan mendorong inovasi guna mencapai status negara maju secara keseluruhan. Dr. Dadang Hermawan berharap bahwa momentum ini dapat menjadi pendorong bagi Indonesia untuk terus bergerak maju dan merealisasikan mimpi menjadi negara maju yang lebih nyata.
Dengan demikian, Indonesia melangkah ke posisi baru sebagai negara menengah atas merupakan sebuah prestasi yang patut diapresiasi. Selain itu, Indonesia juga dihadapkan pada peluang dan tantangan yang lebih besar dalam mencapai status negara maju. Dukungan penuh dari semua pihak, baik pemerintah, akademisi, masyarakat, dan pelaku bisnis, sangat diperlukan untuk mewujudkan mimpi menjadi negara maju yang lebih nyata bagi Indonesia.
